SUASANA MISTIS TERASA SEPANJANG PENDAKIAN

Cawan Putih berisi Jeruk Purut yang terdapat di Puncak Pusuk Buhit

Kalau jalan-jalan ke Danau Toba pasti Pernah dengar Pusuk Buhit..? Pusuk Buhit adalah gunung yang sangat di sakralkan yang berada di Pulau Samosir, Pusuk Buhit ini awalnya adalah Gunung Toba, memiliki ketinggian 1.500 meter lebih dari permukaan laut dan 1.077 meter dari permukaan Danau Toba. Dibawah kaki gunung tersebut terdapat tiga kecamatan yaitu Kecamatan Sianjur Mula-mula, Kecamatan Pangururan, dan kecamatan Harian Boho.

Suku Batak percaya bahwa Siraja Batak yang diturunkan di Pusuk Buhit yang merupakan keturunan dari Dewa dan mendirikan kampung yang kini disebut Sianjur Mula-mula yang berada di kaki gunung Pusuk Buhit.

Tugu Raja Batak

Dari keyakinan dan cerita tersebut maka gunung ini sangat di sakralkan oleh penduduk yang berada di bawahnya dan orang batak, tak jarang ada acara ritual yang di lakukan di atas puncak Pusuk Buhit.

Saat melaukan perjalan menuju puncak Pusuk Buhit, tak jarang akan di temui Sirih, Jeruk Purut atau terlur yang di letakkan di atas bongkahan batu yang berada di kanan atau kiri dari trek jalan yang harus di lalui sehingga Suasana mistis pun akan dirasakan saat menjajal trek berbatu menuju puncak.

Jeruk Purut dan Sirih yang di letakkan di atas Bongkahan Batu akan kita jumpai di sepanjang Perjalan

Terkadang diperjalan akan kita jumpai beberapa orang yang memang khusus melakukan perjalan ke sana, katanya mau berdoa di atas puncak Pusuk Huhit, mulai berdoa memeinta mempermudah mendapatkan jodoh, kesehatan dan rezeki agar dimudahkan usahanya. Makanya puncak pusuk buhit tak pernah sepi pengunjung apalagi di waktu liburan.

Walaupun berjalan berjam-jam melewati jalan yang berbatu, menanjak dan naik turun bukit tidak menyurutkan para pengunjung, karna setiap sudut dari Pusuk Buhit mempunyai kemistisan dan ceritanya masing-masing dan tentunya pemandangan alam yang sangat indah dari sana.

Danau Kecil yang berada di Pusuk Buhit

Sesaat sebelum samapai ke Puncak Pusuk Buhit, ada lekukan yang menampung air hujan sehingga membentuk danau kecil, dan munurut dari warga walaupun musim kemarau panjang danau tersebut tak pernah kering.

Dipinggir danau terdapat bongkahan batu yang diatasnya terdapat jeruk purut, sirih dan rokok, kalau beruntung kita bisa melihat beberapa yang datang kesana melakukan ritual berdoa diatas batu.

Diatas puncak Pusuk Buhit sendiri terdapat bangunan berbentuk segitiga dan setiap sudutnya terdapat cawan putih yang berisi air dan disekitaran cawan tersebut diletakkan sirih, telur atau rokok yang di selipkan di sebatang kayu kecil, pemandangan ini membuat suasana di atas puncak semakin terasa mistis.

Bangunan yang Terdapat di Puncak Pusuk Buhit

Dipuncak ini juga berkibar bendera berwarna Merah, Putih dan Hitam, kata salah satu pengunjung yang berdoa ke sana bendera tersebut adalah bendera Bangso Batak, dengan pemaknaan simbolik sebagi merah-putih-hitam yang bermakna banua ginjang (surga/tempat mahadewa), banua tonga ( dunia fana/tempat manusia ) dan banua toru ( neraka/ tempat mahluk halus atau roh-roh jahat ).

Selain Susana yang mistis yang sangat terasa di atas puncak, maka pemandangan dari atas sana juga sangat-sangat indah. Pantulan cahaya matahari pagi dari Danau Toba membentuk cermin raksasa, selain itu bentangan objek wisata pasir putih Samosir tampak indah dari atas puncak.

Pemandangan dari atas Pusuk Buhit

Saat melakukan perjalan kesana, disarankan agar menjaga sikap dan tinggah laku, karna penduduk setempat tidak akan segan-segan menegor atau menyuruh anda pulang kalau bertingkah laku tak sopan saat berada di sana.

Ayo atur jadwal untuk liburan ke sana dan ingat saat berada di sana jangan buang sampah sembarangan.